Selain Berikan Bantuan untuk Warga Terdampak Covid-19, Pemnag Limo Kaum, Tanah Datar Juga Tetap Laksanakan Pembangunan Infrastruktur Nagari

FS.Tanah Datar(SUMBAR)-Kenagarian  Limo Kaum, Kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat melalui Anggaran Dana Desa (ADD) telah memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat Nagari Limo Kaum. 

Sesuai aturan yang berlaku, Dana ADD  yang diperuntukan untuk BLT adalah  30 persen dan  telah dilaksanakan dengan  baik dan sesuai aturan yang berlaku oleh Pemnag Limo Kaum.

Sebagaimana dijelaskan Wali Nagari Limo Kaum, Gusrial kepada fokussumatera.com, Kamis,  18 Juni 2020 kemaren saat dijumpai di ruang kerjanya.

Gusrial juga menjelaskan ‘’Sebanyak 146 KK  warga Limo Kaum telah berhasil diberikan BLT dan sekarang Pemnag  juga sudah memasukan/mengusulkan penambahan data ke Dinas Sosial Kabupaten  Tanah Datar agar pemerataan penerima dampak Covid-19 ini bisa dirasakan oleh semua masyarakat Nagari Limo Kaum yang benar-benar  terdampak dan sesuai aturan yang berlaku," pungkasnya.

Selain memberikan dan mengupayakan BLT untuk masyarakat, Pemnag  Limo Kaum juga tetap melaksanakan pengerjaan infrastruktur sebanyak lima lokasi  yang dikerjakan secara swakelola oleh masyarakat setempat. 

Wali Nagari Limo Kaum, Gusrial

Menurut Gusrial Pembangunan Infrastruktur tersebut menggunakan anggaran APBD Kabupaten  Tanah Datar melalui kegiatan  Bantuan Keuangan Bersifat Khusus (BKBK)  tahun lalu yang SiLPA. 

‘’Sedangkan dari Dana Desa ada satu pengerjaan berupa irigasi di Jorong  Kubu Rajo, sedang dari anggaran ADN dilakukan pengerjaan pembukaan Jalan Baru di Koto Gadih dengan  jumlah anggaran 70 jt, tetapi mampu membuka jalan sepanjang 500 meter lebih, lebar 4 meter. Hal ini tentu karena dikerjakan secara swadaya masyarakat menggunakan azas  gotong-royong karena saking  memahami masyarakat akan arti pentingnya sebuah jalna maka dengan  anggaran terbatas mampu membuka jalan baru sepanjang dan selebar ini’’ kata Gusrial.

Beliau juga menambahkan kalau bukan hanya infrastruktur saja yang telah dilaksanakan selama pandemi ini tetapi juga non infrastruktur juga sudah ada yang dilaksanakan.

Gusrial berharap agar Pandei Covid-19 ini segera berakhir, sehingga Pemerintah dapat kembali fokus terhadap pembangunan masyarakat baik di bidang infrastruktut, ekonomi maupun pemberdayaan masyarakat, sehingga manfaat dari pembangunan dapat benar-benar dirasakan dan dapat meningkatkan taraf kehidupan masyarakat.(Z.Z.Dt.Malako)