Breaking News

February 6, 2021

Komitmen Satker PJN II Sumbar Ciptakan Jalan Bukit Putus-Batas Kota Painan yang Layak dan Nyaman


FS.Pessel(SUMBAR)-Satuan Kerja (Satker) Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Wilayah II, Provinsi Sumatera Barat terus berupaya melakukan pembenahan jalan di wilayah tugasnya. Dengan komitmen tinggi untuk menjadikan jalan yang layak dan nyaman, BPJN II Sumbar terus berupaya menuntaskan setiap paket kerja yang dikelolanya.


Seperti pekerjaan yang sedang berlangsung saat ini yaitu, Pekerjaan Penanganan Longsoran Bukit Putus - Batas Kota Painan. Meskipun belum berapa lama dikerjakan, pekerjaan dengan nomor kontrak : KU/02/10/KTR.03/PJN II/PPK-2.3/V/2020 ini sudah menampakkan hasil yang memuaskan.

PPK 2.3 BPJN II, M. Suaidi mengatakan, paket pekerjaan Penanganan Longsoran yang sumber dananya dari APBN senilai Rp. 10.721.106.000,00 ini ada Enam titik mulai dari batas Kota Padang hingga batas Kota Painan Pesisir Selatan. Keenam titik tersebut yaitu di KM 14, KM KM 37, KM 38, KM 47, KM 48 dan KM 50.

Tidak hanya itu, terlihat material dan bahan-bahan bangunan yang digunakanpun bermutu dan berkwalitas tinggi. Hal ini membuat hasil pekerjaan tersebut nantinya juga akan bermutu dan tahan lama. Dan tentu saja masyarakat dan pengguna jalan akan merasa senang dengan hasil pekerjaan ini nantinya.


"Pekerjaan penanganan longsoran dari batas Kota Padang hingga batas Kota Painan ini ada enam titik. Kami berupaya melakukan pekerjaan ini semaksimal mungkin agar masyarakat dan pengguna jalan merasa senang dan puas saat berkendara tanpa merasa kwatir akan adanya bahaya longsor," ujar Suaidi.

Menurut keterangan pengawas dilokasi proyek, Dedi saat dikonfirmasi media ini, pekerjaan Penanganan Longsoran Bukit Putus - Batas Kota Painan saat ini sedang melakukan pemancangan tiang baja sekaligus pengecoran agar dinding tebing dapat bertahan dengan kokoh.

Proyek tersebut dikerjakan oleh pihak rekanan dari PT FAMILI GROUP UTAMA dan dari Konsultan Pengawasnya PT TRIATHA NUSA ENGINEERING.

"Saat ini kita sedang mengerjakan pemasangan tiang baja sekaligus pengecoran dinding tebing," ujar Dedi, Jum'at (5/2).

Tidak saja mutu dan kualitas pekerjaan menjadi perhatian, Sistim Manajemen Keselamatan, Kesehatan Kerja (SMK3) tetap diutamakan. Rambu rambu dan police line membuat nyaman pengendara melewati jalan yang sedangkan dikerjakan. Keseragaman pekerja menggunakan Alat Pengaman Diri (APD) dengan mengenakan helm, rompi dan sepatu boat.

"Kami akan senantiasa bekerja semaksimal mungkin agar mutu dan hasilnya lebih baik. Dan kami berharap agar pengendara dapat memaklumi karena dengan pekerjaan lalu lintas sedikit tergganggu untuk sementara waktu," harap Dedi.(dan)

No comments:

Post a Comment

About Me


Bofet%2BHP
BOFET HARAPAN PERI JL. SAMUDRA No 1 KOMP. PUJASERA PANTAI PADANG
SELAMAT DATANG DI SEMOGA BERMANFAAT!