Putra dan Putri Pessel Melaju ke Tingkat Nasional Dalam Ajang KOSN 2021 Cabor Karate

                                                       14 September 2021

FS.Pessel(SUMBAR)-Putra dan Putri asal Pesisir Selatan akhirnya mewakili Sumatera Barat ke tingkat nasional dalam ajang Kompetisi Olahraga Siswa Nasional (KOSN) 2021. Mereka adalah Marlia Hardino, siswa SMKN 1 Painan dan Gesvi Trichania yang kini menempuh pendidikan di SMKN TI Padang. Kedua siswa dan siswi ini merupakan Putra dan Putri asal Kecamatan Sutera.

Cabang olahraga yang diikuti adalah olahraga Karate Budokai. Terpilihnya dua siswa untuk mengikuti KOSN 2O21 itu cukup membanggakan dan mengharumkan nama daerah.

Kepala SMKN 1 Painan, Syamsul Mardan mengatakan, pihaknya terus mendukung dan memotivasi agar putra dan putri Pesisir Selatan yang mewakili Sumbar tampil di tingkat nasional mampu menorehkan prestasi pada KOSN 2021.

"Dino anaknya luar bisa. Di sekolah, Dino adalah Ketua Osis. Dia punya talenta yang bagus dan mampu mengajak kawan-kawan untuk menggalakkan kegiatan positif salah satuhnya olahraga,"jelas Syamsul, Senin (13/9) di Painan.

Syamsul juga meminta dukungan dari pemerintah Provinsi Sumbar dan pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan untuk dapat mendukung penuh putra dan putri Pessel tersebut dengan harapan mampu meraih juara dalam cabang olahraga yang dilombakan.

Gesvi Trichania, siswa SMKN TI Padang asal Sutera, Pesisir Selatan mewakili Sumbar ke tingkat nasional dalam ajang KOSN Cabor Karate

"Tentunya, kita juga sangat berharap dukungan dari seluruh lapisan masyarakat serta Pemerintah Provinsi, pak Gubernur, Dinas Pendidikan dan pak Bupati, agar siswa kita ini berhasil meraih juara di tingkat nasional,"ujarnya.

Diketahui, Marlia Hardino sebelumnya pernah meraih Juara I medali emas KOSN jenjang SMK Cabang Olaharga Karate 2021 Tingkat Provinsi Sumatera Barat. Atas prestasi itu pula, dia terpilih mewakili Sumnbar untuk mengkituti lomba di tingkat nasional.

Sementara, Elvi Azman sebagai Ketua Majelis Sabuk Hitam BUDOKAI Karate Indonesia, Pengcab Kabupaten Pesisir Selatan turut bangga dengan masuknya Putra dan Putri asal Pesisir Selatan untuk mengikuti lomba ke tingkat nasional.

Menurut Elvi, capaian itu perlu diapresiasi dan menjadi cambuk semangat bagi dirinya dan rekan-rekan lain untuk memajukan Cabor Karate.  Elvi yang juga merupakan seorang ASN di kantor pemerintahan Kecamatan Bayang tersebut mengatakan bahwa BUDOKAI telah menyebar dengan 9 Dojo dan terdaftar di Forki Pesisir Selatan dan Provinsi Sumatera Barat dengan keanggotaan sekitar 300 orang.

Sementara, Sensai Isron, yang telah melatih Dino dan Gesvi hingga akhirnya masuk dalam ajang KOSN 2021 Tingkat Nasional. Menurutnya, berkat kegigihan dan kedisiplinan selama berlatih, akhirnya mereka mampu melangkah ke titik yang lebih baik. 

Harapan besarnya adalah agar anak didiknya mampu menampilkan yang terbaik sehingga bisa meraih kemenangan sekaligus menjadi kebanggaan bagi orang tua, sekolah dan nama daerah.

Disebutkan, kedua anak tersebut sebetulnya sudah giat berlatih sejak 6 tahun lalu. Kata Isron, mereka berdua adalah tipe anak sangat berprestasi di sekolah.

"Mereka juga pernah mejuarai kejuaraan open turnamen dari berbagai kejuaraan baik antar kabupaten. Medali yg pernah diraih ada emas, perak dan perunggu,"katanya.

Diketahui, kegiatan KOSN diselenggarakan melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), Sekretariat Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.

Kegiatan KOSN ini bertujuan untuk memfasilitasi dan memotivasi peserta didik SMK yang mempunyai bakat dan minat di bidang olahraga, sekaligus sebagai upaya pembentukan sikap mental, sportivitas, kejujuran, serta rasa solidaritas yang tinggi antar peserta didik. 

Dengan KOSN diharapkan menambah rasa kepercayaan bahwa olahraga bukan hanya tentang raga yang sehat tetapi dapat pula meningkatkan skill dan kemampuannya dalam cabang olahraga sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan prestasi dan mutu pendidikan.

Di tengah masa Pandemi Covid-19 ini, perlombaan dilakukan secara daring dengan melibatkan peran serta 34 Dinas Pendidikan Provinsi dan SMK seluruh Indonesia, dengan melombakan 2 (dua) cabang olahraga yaitu Karate dan Pencak Silat.

Masing-masing peserta diminta untuk mengunggah hasil rekaman vidio dari cabang olahraga yang diikuti.Pengambilan gambar dilakukan dengan kamera statis menampilkan seluruh tubuh secara utuh dan tidak boleh dipotong atau hasil editan. Kemudian, format file vidio minimal Kualitas HD dengan Resolusi 720p dan hasil rekaman audio visual harus terdengar dan terlihat jelas. 

Dalam rekaman tersebut, peserta wajib memperkenalkan diri secara lisan (nama, Asal sekolah, Kabupaten/Kota dan Provinsi, jenis KATA (karate) dan Jurus Tunggal Baku (Pencak Silat) yang akan dimainkan serta menunjukan kartu tanda peserta yang telah diunduh sebelum peragaan.(dan/hms pessel)