Anggaran Pemilu 76,6 Triliun, KPU Pariaman Adakan Sosialisasi Tahapan Bersama Wartawan

                                                                        21 Juni 2022

FS.Pariaman(SUMBAR)-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pariaman adakan sosialisasi tahapan dan jadwal penyelenggaraan pemilihan umum bersama wartawan pada Selasa (21/06/2022) di Kantor KPU Desa Air Santok.

Ketua KPU Pariaman Aisyah Didampingi Divisi Sosialisasi Abrar Azis mengatakan, berdasarkan Per. KPU Nomor 3 tahun 2022 tentang tahapan dan jadwal penyelenggaraan Pemilihan Umum Tahun 2024.

"Tindak lanjut dari PKPU tersebut maka nya kita dari KPU Pariaman mengadakan sosialisasi bersama wartawan. Dengan harapan kawan-kawan media sebagai corong informasi dapat juga menyampaikannya pada masyarakat luas,"terang Aisyah.

Dalam artian lanjutnya, kawan-kawan media yang merupakan mitra dapat juga melakukan sosialisasi terkait pelaksanaan Pemilu 2022. Kapan dan bagaimana pelaksanaan Pemilu itu dilangsungkan.

Lanjutnya, tekhnis sosialisasi itu dapat juga dengan cara tatap muka atau. Atau menggandeng para pelajar, dengan KPU Go To School.

"Termasuk nantinya Sosialisasi bersama teman-teman di OKP, Ormas dan Organisasi Perempuan. Karena memang di Pariaman pemilih perempuan lebih banyak dari pemilih laki-laki,"tambah Aisyah.

Sedangkan untuk anggaran KPU Pariaman, menunggu penyesuian dari KPU RI. Karena anggaran itu disesuaiakan dengan jumlah pemilih dan TPS di masing-masing daerah.

"Secara nasional anggaran Pemilu berkisar 76,6 Triliun. Yang jelas kenaikan honor terjadi pada penyelenggara Adhoc (PPK, PPS dan KPPS) di 2024, mereka menerima tiga kali lipat dari pada periode sebelumnya,"ungkap Aisyah.

Ini tambah dia, mengingat kerja mereka lebih berat lagi dari Pemilu periode sebelumnya. Untuk Ketua PPK berkisar Rp 2.200.000 sedangkan Anggota Rp 1.900.000., PPS Rp 1 juta dan KPPS yang bekerja sehari Rp 600.000.,

Lanjutnya, sementara untuk Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) annggaran yang dibutuhkan sekitar Rp 22 milyar. "Lebih banyak dari tahun 2018 hanya Rp 12,5 milyar. Karena saat ini seluruh kegiatan dilengkapi dengan APD (Alat Pelindung Diri) yang merupakan aturan semenjak pandemi covid-19 melanda Indonesia,"tutupnya.

Sambung Aisyah, saat ini kota Pariaman memiliki sekira 66.140 jiwa DPB (Data Pemilih Berkelanjutan). Sedangkan Parpol (Partai Politik) yang telah mendaftarkan diri di Kemenkumham sebanyak 75, diketahui masih aktif 32 dan yang memiliki kursi di DPR RI sebanyak 9 Parpol. (wrm)