18 Oktober 2022
FS.Asahan(SUMUT)-Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin, S.Sos, MSi Resmikan Masjid Nurul Yaqin Dusun I Antara Desa Prapat Janji, Kecamatan Buntu Pane, (18/10).
Turut hadir dalam acara Ustadz Drs. H.M. Samin Pane, MA dari Medan, Kabag Kesra Ali Mughofar, Camat Buntu Pane Rahmat Hidayat Rambe, SIP dan Forkopimcam, Ketua MUI Kecamatan Buntu Pane, Ketua Imtaq Kec Buntu Pane, Para Kades se Kecamatan Buntu Pane dan Undangan Lainnya.
Ketua Panitia Peresmian Masjid Nurul Yaqin Jalaluddin dalam laporannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh donatur yang telah membantu sehingga Pembangunan Masjid Nurul Yaqin dapat terselesaikan dan diresmikan pada hari ini.
Bupati Asahan dalam Sambutannya yang di Sampaikan Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin, S.Sos, MSi menyampaikan ucapan terima kasih kepada
Masyarakat yang telah mendukung Pembangunan Mesjid Nurul Yaqin sehingga peresmiannya dapat dilaksanakan hari ini,
semoga keberadaan mesjid ini nantinya dapat meningkatkan Syiar Islam di Kecamatan Buntu Pane khususnya dan Di Kabupaten Asahan pada umumnya.
Sebelum mengakhiri sambutan Wakil Bupati Asahan menyerahkan Bantuan kepada BKM Mesjid Nurul Yaqin serta menyerahkan Santunan Kepada 10 orang anak yatim.
Ustadz Drs. H. M. Samin Pane, MA dalam Ceramahnya menyampaikan pentingnya menjaga Ukhuah Islamiyah, saatnya potensi-potensi perpecahan perlu kita akhiri, dengan saling menjaga, menghargai dan bersikap lemah lembut. Sehingga apabila terjadi perbedaan, maka perbedaan tersebut dapat melahirkan hikmah.
(Yohanna Cs)
Masyarakat yang telah mendukung Pembangunan Mesjid Nurul Yaqin sehingga peresmiannya dapat dilaksanakan hari ini,
semoga keberadaan mesjid ini nantinya dapat meningkatkan Syiar Islam di Kecamatan Buntu Pane khususnya dan Di Kabupaten Asahan pada umumnya.
Sebelum mengakhiri sambutan Wakil Bupati Asahan menyerahkan Bantuan kepada BKM Mesjid Nurul Yaqin serta menyerahkan Santunan Kepada 10 orang anak yatim.
Ustadz Drs. H. M. Samin Pane, MA dalam Ceramahnya menyampaikan pentingnya menjaga Ukhuah Islamiyah, saatnya potensi-potensi perpecahan perlu kita akhiri, dengan saling menjaga, menghargai dan bersikap lemah lembut. Sehingga apabila terjadi perbedaan, maka perbedaan tersebut dapat melahirkan hikmah.
(Yohanna Cs)
No comments:
Post a Comment