Breaking News

March 8, 2023

Demi Dapatkan Keunggulan Siaran Digital, Warga Rela Beli STB


FS.Padang Panjang(SUMBAR)-
MIGRASI siaran televisi dari analog ke digital memberikan keuntungan tersendiri bagi masyarakat. Seperti yang dirasakan Via Octriyeni Yulanda Putri (31), warga RT 18, Kelurahan Pasar Usang, Kecamatan Padang Panjang Barat (PPB).


Ibu dua anak itu menyebutkan, setelah menggunakan Set Top Box (STB), berbagai siaran dapat mereka nikmati dengan kualitas yang semakin jernih. Lebih banyak channel TV yang bisa ditonton bersama anak-anaknya.


Via --sapaan akrabnya-- bersyukur karena keluarganya masih bisa menonton beberapa siaran televisi dengan adanya STB ini. Apalagi setelah dia tahu kalau siaran analog sudah dihapuskan. 


Diceritakannya, sebelum ia menggunakan STB, siaran yang ia dapatkan agak kurang bagus. Banyak pula siaran stasiun telivisi yang tidak ada tayangannya. Setelah punya STB ini, siarannya semakin jernih dan banyak channel TV yang bisa ditonton bersama anak-anaknya.


Setelah memakai STB, tambah Via, ada juga keunggulannya. Kalau angin kencang, siarannya tidak buruk. Masih bagus seperti biasa. Tidak seperti sebelum ia memakai antena biasa.


“Setelah tahu adanya informasi dari Pemerintah bahwa siaran analog dihapuskan (analog switch off) dan beralih ke siaran digital, kami langsung mencari tahu di mana ada yang jual STB. 

Ternyata tidak susah untuk mendapatkan STB ini. Semua toko elektronik di Padang Panjang ternyata sudah menjualnya. Saya membelinya dari salah satu toko elektronik, harganya waktu itu Rp210.000,” ceritanya kepada Kominfo di kediamannya, Selasa (7/3).


Via memang membeli sendiri STB ini. Namanya tidak termasuk dalam daftar penerima bantuan STB dari pemerintah lantaran tidak masuk dalam DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial). 


Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo, Drs. Ampera Salim, S.H, M.Si mengatakan masyarakat Padang Panjang sudah mulai banyak beralih menggunakan STB. Dari pantuan timnya di lapangan masyarakat merasakan manfaat dan puas terhadap STB ini.


“Bahkan masyarakat membeli sendiri STB, karena pemerintah hanya menyediakan bantuan STB untuk masyarakat kurang mampu. Ini menandakan adanya manfaat serta perbedaan yang dirasakan ketika masyarakat menggunakan STB itu. Semoga ke depan lebih banyak lagi masyarakat yang menggunakannya,” ujarnya.


Dedi Nafneri, salah seorang pemilik Toko Elektronik di Padang Panjang kepada Kominfo menyebutkan, sejak adanya pemberitahuan adanya penghapusan siaran analog, pihaknya menstock STB untuk dijual ke masyarakat sejak April tahun lalu.


“Alhamdulillah masyarakat menyambut baik peralihan dari analog ke digital. Sudah banyak yang membeli. Awalnya kami menjual Rp210.000, namun setelah adanya event Piala Dunia kemarin dan tingginya permintaan dari masyarakat, harga dari supplier naik. Sehingga harganya saat ini berkisar Rp240 ribuan,” tutupnya. 


(Ernawati | Elin | Rifki)

No comments:

Post a Comment

About Me


Bofet%2BHP
BOFET HARAPAN PERI JL. SAMUDRA No 1 KOMP. PUJASERA PANTAI PADANG
SELAMAT DATANG DI SEMOGA BERMANFAAT!