Usai dikunjungi Sandiaga Uno, Objek Wisata GTP Kondisinya Memprihatinkan

Tracking Di GTP Yang di Danai Rp 1,2 Milyar Kini Rusak dan Hancur

FS.Padang Pariaman ---Salah satu objek wisata yang pernah juga dikunjungi oleh menteri pariwisata Sandiaga Uno, Green Talao Park (GTP) yang berada di Nagari Ulakan Kec. Ulakan Tapakis saat ini dalam keadaan memprihatinkan.

Semenjak beberapa bulan terakhir objek wisata yang masuk nominasi penilaian adiwiyata 50 Desa Wisata 2022 ini. Kondisinya seperti mati suri, hanya merek nya saja yang terlihat. Sementara kawasannya tidak berfungsi lagi, banyak area dan spot disana yang rusak dan hancur.

Salah satu pondok di objek wisata GTP yang pernah disinggahi Sandiaga Uno, Ambruk Ketanah 

GTP (Green Talao Park) merupakan salah satu objek wisata yang dimiliki Kabupaten Padang Pariaman dan pernah masuk dalam nominasi 50 Desa Wisata Tahun 2022 lalu.

Area dalam kawasan nya terlihat tidak bersih, banyak kotoran kerbau berserakan. Terlihat juga jembatan tracking sepanjang 1500 m, yang dibangun dengan dana Rp 1,2 milyar mengalami kerusakan dan hancur.

Termasuk juga gazebo dan lapak-lapak pedagang yang ada disana roboh dan ambruk seperti tidak terawat, bahkan salah satu pondok yang pernah disinggahi Sandiaga Uno roboh rata dengan tanah.

Zulkifli salah seorang tokoh masyarakat ulakan mengatakan, GTP yang merupakan icon wisata pantai yang dibanggakan oleh Pemkab. Padang Pariaman ini tidak hidup lagi sebelum lebaran tahun kemarin.

"Padahal masyarakat ulakan bersyukur dengan adanya destinasi wisata baru didaerah mereka. Bahkan semenjak GTP ini dibuka mampu menghidupkan ekonomi masyarakat sekitar,"ulas Zul

Nama GTP di Pintu Masuk Masih Terlihat Kokoh

Namun entah kenapa lanjut dia, yang menyebabkan kawasan GTP itu dibiarkan mati dan tidak terurus.

"Masyarakat berharap objek wisata yang dikenal dengan Sirup Es Buah Nipah nya tersebut Kembali diperhatikan oleh pemerintah Setempat. Supaya masyarakat dapat kembali berjualan disana,"pungkas Zulkifli (FS)