Breaking News

Tuesday, October 06, 2020

Walikota Deri Asta Panen Kopi bersama Gapoktan Tunas Baru



FS.Sawahlunto(SUMBAR)-Walikota Sawahlunto Deri Asta,SH meninjau aktivitas Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Tunas Baru  di Muaro Kalaban, Kota Sawahlunto.


Menurut keterangan Humas Kota Sawahlunto dalam rilisnya hari ini, Gapoktan Tunas Baru telah mendapat bantuan dari  Dinas Pertanian dan CSR PT. Bukit Asam


Hingga saat ini sudah sebanyak 21 ribu batang kopi yang berhasil  ditanam oleh GapoktanTunas Baru di Desa Muaro Kalaban Kecamatan Silungkang. jenis Kopi yang paling banyak ditanam adalah kopi jenis  Robusta, sebab memang kopi yang sesuai untuk ditanam di wilayah Sawahlunto adalah kopi Robusta ini. 


Saat meninjau Gapoktan Tunas Baru, Kamis, 01 Oktober 2020 kemaren, Walikota Sawahlunto Deri Asta selain mengunjungi kebun kopi juga sekaligus ikut melakukan panen. 


Deri Asta,SH yang didampingi General Manager (GM) PT. Bukit Asam Unit Pertambangan Ombilin (PTBA UPO), Yulfaizon mengatakan "Untuk membantu Gapoktan ini, kita melalui Dinas Pertanian sedang mengusahakan untuk membantu, tadi kata petani yang dibutuhkan adalah bibit dan pupuk. Kemudian juga kita maksimalkan pendampingan melalui penyuluh pertanian, agar dengan ditambah ilmunya pada petani dalam mengolah ini bisa meningkatkan jumlah panen nantinya".


Deri Asta juga berharap akar Gapoktan Tunas Baru selalu menjaga kekompakan dan tetap semangat meski si tengah situasi Pandu Covid -19 untuk sama-sama berjuang memajukan kelompok, sehingga dapat menjadi lahan untuk mengasu nasib dan menjadi sumber penghasilan.


Sementara, dari pihak PTBA UPO juga menjanjikan membantu melalui Corporate Social Responsibility (CSR).


Dikatakan GM PTBA UPO Yulfaizon, rencananya akan membawa salah satu dari Gapoktan Tunas Baru ini untuk studi banding ke kebun kopi di Sumatera Selatan. 


"Kita akan mengupayakan mengusulkan ke manajemen pusat agar kita bisa bantu sehingga hasil panen kopi dari Gapoktan di Muaro Kalaban ini bisa diolah sebelum dijual. Artinya tidak lagi hanya biji kopi itu yang langsung dijual, namun kita olah dulu menjadi bubuk" kata Yulfaizon. 


Sementara Ketua Gapoktan Tunas Baru Abi, mengatakan bahwa 21 batang kopi Robusta yang ditanam tersebut tersebar di 5 lokasi lahan sentra produksi Gapoktan Tunas Baru di Desa Muaro Kalaban.


''Total luas dari 5 titik lokasi lahan mencapai 30 - 35 hektar" kata Abi.


"Terima kasih kepada Bapak Walikota dan juga GM  PTBA yang telah memberikan bantuan kwpeda kelompok kami, semoga ke depannya usaha kelompok Tunas Baru ini makin maju dan suksas, sehingga dapat meningkatkan perekonomian" ujar Abi.


Abi juga mohon bantuan juga bimbingan dari pihak Pemko Sawahlunto beserta Dinas Terkait serta pihak Swasta untuk kemajuan Gapoktan Tunas Baru ke depannya.(Z.Z)

No comments:

Post a Comment

About Me


Bofet%2BHP
BOFET HARAPAN PERI JL. SAMUDRA No 1 KOMP. PUJASERA PANTAI PADANG
SELAMAT DATANG DI SEMOGA BERMANFAAT!