Penetapan Tim Ramadhan Kota Sawahlunto 1442 H atau bertepatan dengan tahun 2021 Masehi juga tertuang dalam Keputusan Walikota Sawahlunto No. 188.45/140/wako-swl/2021.
Tim Ramadhan yang dibentuk sebanyak 17 Tim yang terdiri dari berbagai unsur termasuk Anggota DPRD dan Awak Media.
Walikota (Wako) Sawahlunto Deri Asta,SH menjelaskan untuk Tim Ramadhan tahun ini memang agak berbeda dari tahun-tahun sebelumnya sebelum adanya Wabah Covid-19.Jumlahnya dibatasi, begitu juga dengan waktu dan jadwal kunjungan juga dibatasi.
"Karena kita masih dalam suasana Covid-19, sesuai dengan Edaran Pak Menteri, jumlah Tim Safari dibatasi, begitu juga dengan waktu kunjungan juga dibatasi. Yaitu Masjid yang luas lokasi parkir dan ruangannya sesuai Protokol Kesehatan (Prokes)" jelas Deri Asta pada Pembukaan Tim Safari Ramadhan Kota Sawahlunto sekaligus Buka Bersama yang digelar di Rumah Dinas Walikota, Kamis malam (15/04/2021).
Wako tambahkan tatus Kota Sawahlunto saat ini berada dalam Zona Oranye."Jadi tetap utamakan Prokes, agar tidak timbul Claster baru Covid-19 di Kota Sawahlunto" tuturnya.
Wako juga jelaskan, Pemko akan memberikan sanksi yang tegas bagi Pengurus Masjid yang tidak mematuhi dan menetapkan Protokol Kesehatan.
"Untuk itu kepada Ketua Tim Safari untuk bisa membaca buku panduan dan menerapkannya" lanjutnya.
Deri Asta juga menegaskan agar Anggota Tim Safari Ramadhan dapat memberikan contoh yang baik dalam penerapan Protokol Kesehatan.
"Pemko sangat menghimbau kepada masyarakat untuk mematuhi Protokol Kesehatan.Jangan mentang-mentang sudah diperbolehkan shalat berjamaah terus mengabaikan Protokol Kesehatan sehingga bisa terjadi Claster baru penyebaran Covid-19" pungkas Deri Asta.
Pembukaan acara Safari Ramadhan dihadiri oleh seluruh unsur Pimpinan Daerah, Ketua dan Anggota DPRD Kota Sawahlunto serta Awak Media.(Z.Z.Dt Malako)
SEMOGA BERMANFAAT!
No comments:
Post a Comment