Hilang Satu Bulan, Warga Sungai Sariak Ditemukan jadi Tengkorak

                                                                        22 Juni 2022

FS.Padang Pariaman(SUMBAR)-Warga Korong Lapau Ngarai Nagari Ambuang Kapur Kecamatan VII Koto Sungai Sariak digegerkan dengan adanya penemuan tengkorak kepala manusia dipinggir parit Tapian Sikumbang, Rabu (22/6).

Kapolsek VII Koto Sungai Sariak AKP Emel Sangra membenarkan bahwa ditemukan kerangka manusia oleh warga bernama Mando (65) yang sedang membersihkan kebun pada tanggal 17 Juni lalu sekira pukul 12:00 WIB

Ia menyampaikan, awalnya seorang warga pemilik lahan, Mando sekitar pukuk 09.00 WIB hendak membersihkan kebun. Namun ketika itu belum mengetahui bahwasanya yang dilihat itu adalah tengkorak kepala manusia.

"Karena saksi mengira hanya seperti batu apung pada saat itu. Kemudian, pada hari Rabu tanggal 22 Juni 2022 sekitar pukul 11.00 WIB saksi kembali ke kebun,"ujar Emel

Lanjutnya, Karena penasaran saksi melihak lagi untuk memastikan bahwa lagi apa yang dilihatnya itu. Setelah dicermati ternyata benda itu adalah tengkorak kepala manusia.

"Setelah mengetahui bahwa itu adalah tengkorak, saksi langsung memberitahukan kepada warga dan wali korong serta menghubungi Bhabinkamtibmas setempat," sebut Emel

Mendapatkan laporan tersebut pihaknya langsung menuju tempat ditemukannya tengkorak. Tidak lama setelah itu langsung dilakukan pemeriksaan oleh Medis Puskesmas Sungai Sarik. Hasilnya bahwa yang ditemukan adalah karangka manusia.

Dari informasi adanya penemuan tengkorak tersebut, warga yang merasa kehilangan anggota keluarga  langsung pergi ke lokasi untuk memastikan saudaranya yang hilang itu. 

Berdasarkan keterangan Puskesmas serta ciri-ciri korban, maka keluarga korban memastikan bahwa itu adalah saudara mereka yang bernama M. Aniang (77) yang hilang beberapa waktu yang lalu.

Dikatakan AKP Emel, menurut keterangan keluarga korban bernama Arnis bahwa korban pergi meninggalkan rumah pada hari Jumat tanggal 22 Mei 2022, sekitar pukul 11.00 WIB untuk shalat jumat. Namun sampai sorenya korban tidak kembali  kerumah lalu  keluarga korban berusaha mencari korban namun tidak ditemukan.

"Keluarga korban menyatakan bahwa kerangka manusia yang ditemukan adalah keluarganya karena pihak keluraga mengenal dari pakaian dan jam tangan milik korban," ungkap Kapolsek. 

Selanjutnya, keluarga korban menerima kejadian ini dan bersedia membuat surat pernyataan untuk tidak melakukan penuntutan di kemudian hari. Sementara kerangka tersebut langsung dibawa keluarga untuk segera dikuburkan. (wrm)