Breaking News

March 20, 2023

48 Orang Mahasiswa Unand Mengikuti Kampus Merdeka Belajar di Pariaman

48 Orang Mahasiswa Unand Saat Diterima di Lobi Balaikota Pariaman oleh Sekdako. Yota Balad


FS.Pariaman  --- 48 orang mahasiswa Universitas Andalas (UNAND) mengikuti Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Kota Pariaman. 


Rombongan mahasiswa datang bersama dengan 13 Dosen Pendamping Lapangan (DPL) yang diketuai oleh Syofyan selaku UPT Pembelajaran di Luar Kampus UNAND.


“Kami menyambut baik program MBKM mahasiswa UNAND di Kota Pariaman, dengan adanya program ini kami berharap para mahasiswa dapat berbagi ilmu yang mereka pelajari dan diterapkan kepada masyarakat dimana mereka akan membaktikan diri,” ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pariaman, Yota Balad, ketika menyambut rombongan dari UNAND pada Senin (20/03).


Yota Balad menegaskan agar mahasiswa yang mengikuti MBKM di empat desa dan satu kelurahan di Kota Pariaman ini, dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik.


Mengenal kehidupan sosial yang sebenarnya diluar kampus, sehingga pengalaman mereka yang didapat nanti, akan menjadi bekal untuk mereka kedepanya.


“Kami menerima para mahasiswa ini di lobi sambil berdiri ini, juga sebagai latihan bagi mereka untuk bagaimana berdiri di tengah-tengah masyarakat nantinya. dan adik-adik mahasiswa, kiranya dapat menjadi apa yang diharapkan pada logo almametrenya Unand yaitu pohon beringin dan lilin,” ungkap Yota.


Lulusan STPDN ini mengatakan bahwa mahasiswa hendaknya dapat menjadi pohon beringin yang meneduhkan, mengayomi dan memberikan angin segar kepada masyarakat. 


Begitupun simbol lilin yang berarti penerang dan memberi cahaya kepada masyarakat nantinya.


Dia berharap, kepala desa dan lurah dimana para mahasiswa ini akan melaksanakan MBKM nya, bisa membantu dan memberikan pelayanan yang baik kepada mereka.


"Serta dapat menerangkan apa yang bisa dan tidak bisa mereka lakukan, sesuai dengan budaya dan kearifan lokal yang kita punya,"pungkasnya mengakhiri.


Sementara itu, UPT Pembelajaran di Luar Kampus UNAND, Syofyan menjelaskan bahwa MBKM, merupakan kebijakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemenristekdikti), yang bertujuan mendorong mahasiswa untuk menguasai berbagai keilmuan yang berguna untuk memasuki dunia kerja dan masyarakat.


“Ada 8 program atau kegiatan yang ada di MBKM ini, dan dua diantaranya membangun desa dan Asistensi Mengajar yang akan dilaksanakan oleh mahasiswa kita yang bertugas selama empat bulan di Kota Pariaman ini,” terangnya.


Rektor Kepala Fakultas Farmasi Unand ini juga menjelaskan ada satu Kelurahan dan empat desa tempat melaksanakan MBKM bagi mahasiswa Unand, yaitu Kelurahan Alai Gelombang, Desa Palak Aneh, Desa Punggung Ladiang, Desa Marabau, dan Desa Padang Cakur.(fs)

No comments:

Post a Comment

About Me


Bofet%2BHP
BOFET HARAPAN PERI JL. SAMUDRA No 1 KOMP. PUJASERA PANTAI PADANG
SELAMAT DATANG DI SEMOGA BERMANFAAT!