Progul BPJS Gratis Fadly Amran Diapresiasi Ketua PJKIP Padang

Yuliadi Chandra

FS.Padang(SUMBAR) - Ketua Perkumpulan Jurnalis Keterbukaan Informasi Publik (PJKIP) Kota Padang Yuliadi Chandra mengapresiasi Pemerintah Kota (Pemko) dinahkodai Wali Kota Padang Fadly Amran, karena sejak diluncurkan 5 Maret 2025 Program Unggulan (Progul) BPJS Kesehatan Gratis telah dinikmati hampir 14.000 warga Kota Padang.

"Saya ucapkan terima kasih atas langkah- langkah nyata Wali Kota Fadly Amran bersama Wakil Wali Kota Maigus Nasir dalam membantu masyarakat tidak mampu,"ujar Yuliadi Chandra melalui keterangan tertulis kepada media di Padang, Rabu, 21 Mei 2025.

Menurut Yuliadi Chandra akrab disapa Chandra ini, pihaknya mendorong seluruh pihak dalam mendapatkan layanan kesehatan BPJS secara terbuka dan transparan.

"Keterbukaan informasi layanan BPJS Kesehatan dari pihak rumah sakit juga kita dorong untuk ditingkatkan, karena pelayanan sepenuh hati akan memberikan rasa sembuh diluar obat dimakan dan diminum," ujar Chandra sembari tersenyum khasnya. 

Dikonfirmasi via telepon seluler Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang, dr. Srikurnia Yati menyampaikan sejak diluncurkan 5 Maret, terdapat 3.032 warga yang mendapatkan layanan BPJS Kesehatan Gratis pada bulan Maret. Angka ini melonjak pada bulan April dengan 10.957 warga. 

“Total sejak diluncurkan pada awal Maret hingga April, sudah hampir 14.000 warga Kota Padang mendapatkan layanan BPJS Kesehatan Gratis. Tepatnya 13.989 jiwa sudah mendapatkan layanan Progul ini,” terang Srikurnia Yati, Selasa (20/5/2025). 

Dikonfirmasi terpisah Wali Kota Padang menyampaikan rasa syukurnya Progul BPJS Kesehatan Gratis sudah bisa dinikmati oleh masyarakat Kota Padang yang membutuhkan. 

“Saya tentu bersyukur karena salah satu Progul utama yang kami usung sudah terealisasi, dan sudah bisa dinikmati masyarakat Kota Padang. Karena ini menjadi salah satu tujuan kami bersama Buya Maigus, agar warga Kota Padang memiliki akses yang lebih baik dan merata terhadap layanan kesehatan,” beber Fadly Amran. 

Namun Fadly Amran menekankan bahwa program BPJS Gratis utamanya diperuntukan bagi masyarakat yang tidak mampu. Dan menghimbau bagi yang memiliki kecukupan, agar tetap membayar  iuran BPJS Kesehatan secara mandiri. 

“Mari kita utamakan yang paling membutuhkan. Agar anggaran yang dialokasikan tepat sasaran. Bagi yang memiliki kemampuan, badan usaha, agar tetap membayar secara mandiri. Sehingga alokasi anggaran juga bisa digunakan untuk kepentingan publik yang lain. Seperti memperbaiki jalan, drainase, kebersihan dan lain-lainnya,” tambah Fadly Amran.