![]() |
Pelaksanaan kegiatan ibadah peserta didik yang memanfaatkan lapangan sekolah disaat cuaca baik. Foto Akmelia Sari |
FS.Solok Selatan(Sumbar) - Keberadaan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Solok Selatan dengan jumlah murid sebanyak 516 orang saat ini sangat berharap adanya fasilitas pendukung untuk aktifitas para peserta didik untuk pelaksanaan praktek kegiatan keagamaan dan pendisiplinan.
Sebagai sekolah tertua didaerah tersebut, SMP Negeri 1 Solsel yang juga disebut Spencay itu menurut Kepala Sekolah UPT. SMP Negeri 1 Solok Selatan, Rika Jumatil Fitri, M. Pd, pada tahun ajaran 2024/2025 baru saja melepas 171 orang (enam lokal) siswa kelas IX.
Menurutnya, pada tahun ajaran 2025/2026 sesuai kuota sekolah tersebut kembali akan menerima siswa sebanyak 6 lokal atau sekitar 192 orang. Sedangkan yang sudah mendaftar saat ini sudah lebih dari 200 orang. Dipastikan akan ada tereliminasi dikarenakan keterbatasan sarana dan prasarana dan terakhir regulasi tentang Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB)," jelasnya.
Selain itu menurut Rika Jumatil Fitri didampingi Waka Kurikulum, Wirza Nengsih, S. Pd. MM, Rina Yuni Wati, S. Pd, Waka Sapras dan Humas Akmelia Sari, S. Pd, pihaknya sangat berharap adanya dukungan dan keterlibatan pihak Alumni Sekolah untuk mendukung ketersediaan fasilitas praktek agama bagi siswa, yaitu pembenahan mushallah sekolah, serta adanya pagar sekolah yang baik," harapnya.
" Kita sangat berharap pada Alumni Spencay untuk ambil bagian mendukung sekolah, terutama untuk mewujudkan terbangunnya peserta didik yang berakhlak mulia, selain berilmu pengetahuan yang baik," terangnya.
Menurutnya, melihat kondisi fasilitas pendukung pembelajaran siswa khususnya untuk kegiatan ekstrakurikuler bidang keagamaan yang belum tersedia sebagaimana mestinya, tentu peran serta berbagai pihak sangat dibutuhkan, tertua.a para alumni sekolah ini.
Diyakini, sangat banyak Alumni SMP Negeri 1 Solsel ini yang sudah berhasil dalam berbagai bidang. Maka pihaknya optimistis melalui organisasi Alumni atau perorangan dari Alumni itu akan dapat mewakafkan harta, atau menyedekahan sedikit hartanya untuk mendukung proses pembangunan pendidikan di sekolah tersebut.
Kepada Fokussumatera com, saat bincang-bincang ringan pada Sabtu (14/6/2025), Rika Jumatil Fitri memaparkan harapannya itu akan dapat disambur positif oleh pra Alumni.
Pasalnya pembangunan musholah yang lengkap dan nyaman, dengan kapasitas 100 orang ini diharapkan dapat menjadi sarana untuk siswa dalam melaksanakan praktek ibadah, serta sebagai tempat untuk melakukan aktifitas keagamaan saat waktu istirahat atau saat kegiatan belajar kosong.
Artinya, Mushala ini akan dapat dimanfaatkan untuk Shalad duha, menghafal Al Qur'an dan membaca buku-buku keagamaan dan buku ilmu pekerti lainnya.
Muaranya tentu akan menjadi sebuah pembiasaan bagi siswa nantinya untuk dengan dengan tempat ibadah.
" Jika mushala ini tertata dengan baik dan dilengkapi buku-buku bacaan, akan dapat menjadi tempat memperkuat ilmu dan praktek keagamaan bagi siswa," harapnya.
Menurut Rika, semoga harapan ini akan menjadi nilai positif bagi Alumni, dan pihak sekolah akan merasa terbantu, ditengah keterbatasan yang sedang dihadapi," pungkasnya.
Informasi dari Rina Yuni Wati, S. Pd dan Waka Humas SMP Negeri 1 Solsel Akmelia Sari, S. Pd, sekolah yang terletak dipusat kota Muara Labuh ini juga sangat butuh bangunan pagar sekolah untuk mempercantik keberadaan sebuah sekolah yang berada di keramaian itu.(Af)
No comments:
Post a Comment