Breaking News

Wednesday, August 27, 2025

Anjing Gila Yang Menggigit 10 Orang Warga Kayu Tanam Telah Dimusnahkan

 

Teks Foto: Warga Kayu Tanam, Memusnahkan Anjing Gila Yang Menggigit 10 Orang Warga Kayu Tanam (Terlihat Dalam Gambar) 



FS. Padang Pariaman ---- Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Padang Pariaman Zulkhalisman mengatakan, diruang kerjanya pada Selasa (26/08/2025) bahwa anjing gila yang menyerang warga pada Rabu 20 Agustus Lalu Telah Dimusnahkan.


"Anjing yang diduga terserang rabies itu cuma 1 ekor, 1 ekor inilah yang menyerang warga setempat. Dan biasanya anjing terjangkit rabies yang menyerang otak, dia akan berkeliaran. Apa yang ditemukan, apalagi merasa terganggu oleh sesuatu baik itu hewan maupun manusia, hewan itu akan menyerang,"ujar Zulkhalisman.


Lanjut dia, Anjing itulah yang menggigit warga sebanyak 8 orang pada hari pertama. Besoknya kembali lagi menggigit 2 orang warga jadi jumlahnya 10 orang.


"Selanjutnya warga yang digigit tersebut dibawa ke Puskesmas untuk berobat. 1 orang diantara nya memang digigit dibagian fital bagian ujung jari hingga putus. Sehingga dilakukan perawatan intensif di RSUD Parit Malintang," ungkap dia.


Sedangkan 9 orang lainnya dilakukan penanganan, terhadap luka gigitan dan diberikan VAR (Vaksin Anti Rabies) kepada 10 orang tersebut.


Kemudian terhadap anjing milik warga setempat yang diikat atau dipelihara dirumah juga diberikan Vaksin.


Sedangkan hewan yang berkeliaran disana seperti anjing, kera dan kucing tidak terjangkau oleh kapasitas tenaga Kesehatan Hewan.


"Selain vaksinasi kepada 257 ekor anjing dan kucing rumahan, telah dilaksanakan juga sosialisasi cara penanganan pencegahan rabies pada Jum'at (22/08/2025),"ungkap Dia.


"Bagi orang yang digigit telah diberikan suntikan vaksin pertama, kemudian dua kali lagi, dengan jarak 1 Minggu. Jadi suntikan vaksinnya sebanyak 3 kali secara bertahap setiap Minggu,"kata Zulkhalisman.



Dia mengatakan, untuk vaksin Anti Rabies hewan, Karena Evesiensi Dinas Kesehatan Hewan hanya dapat jatah untuk 2000 ekor dari Pemprov. Sumbar.


"Dan sekarangpun sudah terpakai semua nya dan hampir habis, Karena kasus kemarin. Namun kita sudah mengusulkan kembali ke Provinsi untuk minta tambahan. Sedangkan VAR untuk manusia nya, masih ada stok di Dinas Kesehatan yang menangani,"tutur Zulkhalisman (wrm)










No comments:

Post a Comment

About Me


Bofet%2BHP
BOFET HARAPAN PERI JL. SAMUDRA No 1 KOMP. PUJASERA PANTAI PADANG
SELAMAT DATANG DI SEMOGA BERMANFAAT!